Pustaka SD Negeri 184 Pekanbaru

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Kampung Tarondam: cerita rakyat dari Riau

Electronic Resource

Kampung Tarondam: cerita rakyat dari Riau

Devi Fauziyah - Nama Orang;

Cerita Kampung Tarondam" yang ditulis oleh Devi Fauziyah Ma'rifat berasal dari daerah Riau. Cerita ini mengisahkan tentang Negeri Saban yang dipimpin oleh seorang raja yang bijaksana bernama Raja Bandara. Negeri ini sangat subur, penduduknya bertani, berladang, dan menyadap karet. Raja sangat memikirkan kemakmuran rakyatnya. Suatu hari, raja pergi berburu ke hutan dan mendapatkan seekor kera putih yang kemudian dibawa ke istana dan dianggap seperti anaknya sendiri. Kera putih ini diberi nama Kasih. Raja Bandara belum memiliki istri tetapi ia harus segera menemukan putra mahkota sebagai penerus tahta kerajaan. Raja yang sangat menyayangi kera Kasih, berniat menikahkannya dengan seorang pemuda baik bernama Malim Sampai. Saat akan dinikahkan, Malin Sampai sangat terkejut ketika melihat pengantin wanitanya adalah seekor kera betina. Malin Sampai pun berteriak dan berbicara kepada raja bahwa ia tidak dapat menerima semuanya. Tiba-tiba, air bah pun datang hingga menggenangi seluruh kerajaan. Akibat perbuatan tidak adilnya pada Malin Sampai, kerajaan yang dipimpin Raja Bandara pun hilang dalam sekejap terendam air bah. Hingga saat ini, daerah ini dikenal dengan ‘Kampung Tarondam’ dan bukit yang berada di tengahnya diberi nama ‘Bukit Kasih Tak Sampai’.rnrnCerita ini mengajari kita bahwa meski sangat menginginkan sesuatu, kita tidak boleh melakukan cara-cara yang dapat merugikan orang lain untuk mencapai tujuan tersebut. Sebagai seorang pemimpin, kita tidak boleh menggunakan kekuasaan untuk kepentingan pribadi. Kita harus menjalani kehidupan dengan baik dan bermanfaat bagi orang lain."


Ketersediaan
D0326STersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
398.209 598 1 FAU k
Penerbit
Jakarta Timur : Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa., 2016
Deskripsi Fisik
ix 55 hlm; 21 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-602-437-132-6
Klasifikasi
398
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
1
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Devi Fauziyah
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Pustaka SD Negeri 184 Pekanbaru
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan SD Negeri 184 Pekanbaru merupakan salah satu perpustakaan tingkat SD yang ada di Kota Pekanbaru. Pengunjung dapat merasakan suasana perpustakaan yang nyaman dan lengkap dalam koleksi bukunya.

Flag Counter

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek


© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik